Type Here to Get Search Results !

Gubernur Powes Parkop Menyambut Presiden Kolonial Indonesia untuk Berunding

Presiden Jokowi hari ini ke Papua New Guinea. Tujuannya adalah meredam isu Papua masuk full members MSG. Papua New Guinea tidak pernah mengaku diri sebagai negara demokrasi terbesar dunia, tetapi realitanya Papua New Guinea menerapkan demokrasi secara penuh, konsisten dengan menghargai hak asasi manusia. Hal itu terbukti, PNG telah menghadapi konflik internal dengan gerakan kemerdekaan Bougenville, dan 25 tahun lalu dilakukan perundingan damai dan tanda tangan MoU perdamian. Tahun lalu PNG memberikan kesempatan kepada rakyat Bougenville melaksanakan Referendum kemerdekaan yang diawasi langsung oleh PBB di bawah Komisi Dekolonisasi, dan 90 0ersen Rakyat Bougenville memilih Merdeka. Tahun 2025 Bougenville terima kemerdekaan penuh dari PNG dan PBB.

Indonesia hari ini klaim sebagai negara demokrasi terbesar di dunia, tetapi praktik Indonesia menghadapi gerakan kemerdekaan dan rakyat Papua adalah kekerasan, kejahatan, dan perilaku kriminal oleh negara. Indonesia tidak mampu menerapkan demokrasi dan berkeadilan. Dalam hati dan pikiran pemerintah Indonesia dan bangsa Indonesia adalah kejahatan, kriminalitas, barbarisme, dan kanibalisme modern.
 
Hari ini, 5 Juli 2023 presiden Jokowi tiba di PNG, bertemu Perdana Menteri Marape, bagaimana muka dan harga diri Presiden Jokowi saat menghadapi Perdana menteri Marape yang secara demokrasi menerapkan Referendum Kemerdekaan atas Bougenville? 

Sementara Presiden Jokowi menerapkan kekerasan dan tangannya penuh berdarah-darah di West Papua? 

Bagaimana Jokowi mempertaruhkan harga dirinya di hadap Marape yang memiliki hati nurani damai dan menjunjung tinggi hak asasi manusia dan demokrasi? 

Presiden Jokowi ke PNG harus belajar banyak dari Perdana Menteri Marape, Jokowi harus belajar demokrasi, hak asasi manusia, dan dia harus mengubah perilaku kejahatanya terhadap bangsa Papua. 

Oleh karena itu, Gubernur Parkop mengatakan, Jokowi selatam Datang ke PNG, kami bangsa Papua (PNG dan West Papua) siap berdialog dengan Jokowi untuk kemerdekaan West Papua.
 
Selamat datang ke PNG, presiden Jokowi dan selamat menghadapi tembok demokrasi, HAK dan keadilan di pulau New Guinea ini. 
Selamat belajar banyak di sini, bangsa Papua di PNG siap mendidik anda untuk HAM, demokrasi dan hak kedaulatan.


Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Hollywood Movies